Friday, December 21, 2012
21 Desember 2012
Thursday, October 11, 2012
Girl Child
Dreams Your Dreams Little One
We Are Standing All Around You
Your Fears And Trials Will Also Be Ours
You Will Walk With The Courage Of Woman Worldwide
We Will Speak When You Cannot
We Will Gather When You Are Still
We Are Here To Serve You Girl Child
You Will Grow Into A Woman
Girl Child Dream Your Dreams
We Will Carry Them With Our Song And Dance And Voice
You Are A Girl Child And We Surround You With Love
Whether We Are Seen Or Heard Or By Your Side,
We Are Here
The Circle Surrounds You Girl Child
Stand Tall
When You Fall, We Will Wait
When You Falter We Will Prod
You Are Supported By Millions
Always Know This, Always Remember
You Are A Girl Child, In The Time That Is Now
This Is A Blessing
Take This Into Your Heart
Girl Child, Stand Tall
Be Not Afraid Of Being Pretty, Smart, Powerful or Plain
You Are An Earthly Goddess
So Hard It Has Been For So Many
Let Us Walk Together
We Shall Tell Our Stories
You Will Hear Our Plight And Learn
Now Girl Child Go Forward
You Are Released From The Terrors Of The Night
Yours Is A Life Of Brightness
The Darkness Has Turned To Dawn
The Dreams You Hold Within Your Heart
Allow Them To Come Forward
They Have Been Nourished With The Water Of Life
Girl Child
Let Go And Know,
Your Elegant Spirit Is So Bright And Strong
Let Go And Know
Let Go And Know
Wednesday, September 26, 2012
GoKL
Thursday, September 13, 2012
THE WORLD MUST CELEBRATE WOMEN
Time Passed.....
Life happens.....
Distance separates.....
Children grow up.....
Jobs come and go. Love waxes and wanes.
Men don't do what they're supposed to do... (neither do women)...
Hearts break. Parents die. Colleagues forget favors. Careers ends....
BUT.....Sisters are there, no matter how much time and how many miles are between you. A girl friend is never farther away than needing her can reach...
When you have to walk that lonesome valley and you have to walk it by yourself, the women in your life will be on the valley's rim, cheering you on, praying for you, pulling for you, intervening on your behalf,
and waiting with open arms at the valley's end...
Sometimes, they will even break the rules and walk beside you....or come in and carry you out. Girlfriends, daughters, granddaughters.....
Daughter-in-laws, sisters, sister-in-laws, mothers, grandmothers, aunts, nieces, cousins, and extended family, all bless (and sometimes complicate) our life!
The world must celebrate women - always !
|
Wednesday, September 12, 2012
Monday, August 27, 2012
Aku Dan Pikiranku
Aku dapat menikmati duniaku tanpa harus memikirkan kamu
Aku pikir bahagia itu mudah
Karena letaknya sedekat urat nadiku
Tanpa perlu ada kamu
Aku pikir berdiri itu adalah dengan kedua kakiku sendiri
Kamu tidak aku perlukan ketika aku berjalan
Aku pikir semua pikiranku tentangmu itu adalah sebuah kesia-siaan dan ketiadaan
Semu,,,
Sesemu pikiranku tentang kamu dan hatiku
Aku pikir aku harus berhenti berpikir keburukan yang ada mengenai kamu dan hatiku
Karena,,,
Aku pikir setiap esok selalu datang bersama harapan baru
Aku pikir kamu dan aku bisa menjadi kita
Monday, July 23, 2012
Historical Islands Adventure
Klo dia bisa nularin gw, seharusnya gw bisa nularin dia dg hobby2 gw dong yaa.. Moso gw yg kedoktrin sihh :p
Gw tau udah bukan jamannya ngebolang spt jaman kuliah dulu. Temen2 ngebolang jg udah berkurang secara signifikan. hiksss..
Tapiii, gw nemu sebuah komunitas yg seru.
Komunitas Historia Indonesia :
Belajar sejarah ga sll harus ngapal, Belajar sejarah means jalan2 - murmerbok pulak, Belajar sejarah means bukan jd kutu buku yg cupu tp malahan kenal bnyk org dan bersosialisasi, Belajar sejarah artinya masuk tipi. hahaha :))
silahkan menikmati video "Jalan-jalan Asik" nya Metro TV yaaa..
ada gw loh disitu ;)
Historical Islands Adventure - Tempat Bersejarah di Teluk Jakarta
Friday, June 22, 2012
Happy B'day Jakartaku
Thursday, June 21, 2012
Hikmah dari "Sepatu Dahlan"
Kalimat itu ditulis oleh Dahlan Iskan sebagai pengantar sebuah novel yang diklaim oleh penulisnya Khrisna Pabihara sebagai diinspirasi oleh kisah hidup sang menteri.
Namun "Sepatu Dahlan", sebuah novel setebal 369 halaman dan 32 bab justru runtut bertutur mengenai perjuangan, kerja keras dan semangat pantang menyerah seorang anak miskin untuk mencapai masa depan yang jauh lebih baik dengan latar belakang peristiwa Gerakan 30 September PKI.
SEPATU DAHLAN...
----------------------------
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, darimana kita belajar SABAR?
Jika setiap do’a kita terus DIKABULKAN, bagaimana kita dapat belajar IKHTIAR?
Seorang yang dekat dengan TUHAN, bukan berarti tidak ada air mata.
Seorang yang TAAT pada TUHAN, bukan berarti tidak ada KEKURANGAN.
Seorang yang TEKUN berdo’a, bukan berarti tidak ada masa masa SULIT.
Biarlah TUHAN yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena TUHAN TAHU yang tepat untuk memberikan yang TERBAIK.
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETULUSAN.
Ketika usahamu dinilai tidak penting, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKHLASAN.
Ketika hatimu terluka sangat dalam……, maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN.
Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN.
Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETANGGUHAN.
Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kau tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KEMURAH – HATIAN.
Tetap semangat….
Tetap sabar….
Tetap tersenyum…..
Karena kamu sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN!
TUHAN menaruhmu di “tempatmu” yang sekarang, bukan karena “KEBETULAN”……
Orang yang HEBAT tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan.
MEREKA di bentuk melalui KESUKARAN, TANTANGAN & AIR MATA…
Semoga kita sanggup mjalani smua proses pembentukan itu!
Friday, April 27, 2012
Senyuman Malam
Friday, April 20, 2012
Enjoy Your Role
Tidak jarang kita temui, orang-orang yang sukses dalam satu peran, namun gagal di peran yang lain. Misalnya saja, ia seorang Pimpinan Perusahaan yang hebat, namun rumah tangganya berantakan. Atau, dia seorang aktivis yang pintar, namun jarang masuk kuliah, dan nilainya mengkhawatirkan.
Nah, bagaimanakah kita menempatkan peran-peran kita dengan sebaik-baiknya?
Pandailah membuat skala prioritas
Misalnya saja, ketika kita berada di tempat kerja, maka optimalkan peran kita sebagai karyawan. Namun, saat kita berada di rumah, maka berperanlah sebagai anggota keluarga yang baik.
Berilah waktu untuk orang-orang yang Anda cintai
Sebelum kita menyesal, maka berilah perhatian pada orang-orang yang kita cintai. Jangan kalahkan kepentingan mereka dengan target-target kesuksesan yang kita buat. Karena, sesungguhnya energi cinta dari mereka lah yang tetap membuat kita tetap semangat untuk meraih sukses itu sendiri.
Jangan pernah lupa memanjakan diri!
Sesibuk apapun kita, sesekali memanjakan diri sendiri tidak ada salahnya. Memforsir diri terlalu berlebih akan mengantarkan kita pada stress bahkan depresi. Luangkan waktu untuk diri sendiri. Dengarkan musik, berolahraga, pergi ke salon, membaca buku, lakukan apa yang Anda senangi dan positif akan merilekskan diri Anda!
Buatlah perencanaan dengan realistis
Setiap kita pastinya menginginkan sukses dengan segera. Namun, berusahalah untuk tetap realistis. Jika Anda memiliki 10 prioritas pencapaian pada satu hari, maka jika terpenuhi 3 teratas saja itu sudah cukup baik.
Penghargaan pada diri sendiri
Apapun yang sudah Anda pilih dalam hidup Anda, maka itulah yang terbaik. Anda tidak perlu menyesali, meski itu kegagalan. Justru, kita bisa belajar banyak dari kegagalan, dan tahu cara melakukan segalanya dengan lebih baik.
Okay, saatnya kembali mengevaluasi bagaimana Anda telah berperan selama ini. Apakah ada peran tertentu yang Anda telantarkan? Adakah orang-orang yang seharusnya Anda beri perhatian, namun luput karena tersibukkan oleh satu fokus saja?
Apapun itu, masih ada waktu untuk mengubah segalanya agar lebih baik. Tentu saja hanya dengan satu alasan, agar tidak lagi ada penyesalan...
Tuesday, April 10, 2012
Cinta itu Doraemon
cinta itu jangan seperti NOBITA yang selalu putus asa,
Thursday, April 05, 2012
Hiduplah Lebih Bangga
Engkau yang sedang diabaikan,
mengapakah kau korbankan kebaikanmu
untuk orang yang tidak merawat hatimu?
Tidak adakah tersisa di hatimu rasa bangga
... dan hormat terhadap dirimu sendiri?
Berapa lamakah akan kau biarkan dirimu
berharap dalam pengabaian?
Apakah begitu caramu merawat jiwa
yang demikian dicintai oleh ibumu,
yang dibesarkannya sejak dari dalam kandungan,
dan yang masih lekat dalam doanya sampai hari ini?
Bukalah mata hatimu. Tegapkanlah dirimu.
Alihkanlah perhatianmu kepada mereka
yang mencintai dan menghargaimu.
Engkau jiwa kecintaan Tuhan.
Hiduplah lebih bangga.
Tuesday, March 27, 2012
Monday, March 26, 2012
Kupu-Kupu Kehidupan
Saturday, March 10, 2012
Anak-anak Jaman
but, in a real life aku sering menjumpai hal ini.. nyata.. mereka ada di skllg qta.. mereka adlh anak2 jaman yg harus berjuang dan ambil bagian dalam peran yg terpaksa mereka mainkan dalam drama yg berjudul "Balada Anak Manusia"
kadang biskuit dan makanan tdk sll ada dlm tas ku ketika tangan kecil mereka bergetar menengadahkan tangannya padaku.. dan aku bukan typical yg suka memberi sejumput uang receh dari dompetku.. hmm, lebih tepatnya sejak kulihat dg mata kepalaku sendiri uang hasil meminta yg sudah mereka kumpulkan malah dirampas oleh 'yg punya wilayah' utk membayar 'upeti'. jelas sebuah dilema tersendiri..
ya Tuhan, air mata sll saja sukses berlompatan dari bola mataku.. beruntunglah aku bila dibandingkan dg mereka..
dan terkadang aku masih mendustakan ni'matMu..
kadang aku menangis meronta dan berpikir betapa jahatnya Kau kpdku bila mengingat betapa Kau begitu cepatnya memanggil ibu ku dan menjauhkanku dari peluk hangat kasih sayang kedua org tua ku dg dalih kemandirian..
haiii,,betapa egoisnya aku..
bahkan anak2 kecil itu terkadang tdk tahu siapa org tua mereka..
dan untuk setiap tetes air mata yg kujatuhkan saat bersama anak2 jaman itu,,aku memohon ampunanMu krn telah berani menggugatMu atas ni'mat yg tak pernah lupa Kau berikan untukku..
dear my Lord,
thanks for everything You gave to me..
Satu demi satu langkah kaki terayun menelusuri sudut kota, telinga ini tak henti-hentinya terngiang dengan suara bising kendaraan yang melintasi tiada hentinya di jalur menuju pusat kota, indah memang kota itu jika kita melihatnya dengan hati…cuman mata hati ya nga perlu pake mata benaran, karena jika mata benaran, pasti engkau tak mampu melihat apa yang ada di depanmu.. karena di depan ada mereka yang sedang berjuang melawan kerasnya dunia tuk memenuhi hidup mereka. Pejalan kaki yang menapaki setiap trotoar jalan di kota itu, tukang becak menerapi pedal becaknya tuk mencari lembaran uang, tukang ojek mengantri menahan teriknya sang surya demi hidupnya, pedagang asongan sedang menjajakan dagangannya demi memenuhi membiayai sekolah anaknya bahkan parahnya lagi begitu banyak insan paru bayah dan anak kecil sedang duduk bersila sambil mengangkat tangnnya yang terbuka tuk mengharapkan pemberiaan orang, ya..mereka adalah pengemis jalanan…
Asyik melintasi di sebuah gang dekat persimpangan jalan kota itu, tiba tiba aku mendengar suara tangis penuh haru dari satu sudut ruko, karena penasaran aku mencoba mendekati suara itu, semakin dekat dan dekat lagi, tiba-tiba aku melihat sosok mungil yang sedang duduk bersila sambil memegang perutnya yang terlihat begitu kecil… oh tuhan siapakah ini, kemana orang tuanya, lalu kenapa dia ada di sini. Pertanyaan demi pertanyaan terus terlontas dari benakku.. karena kasihan akupun mendekatinya sembari bertanya, dek kenapa..kamu kenapa dek.. tiba-tiba terdengar suara yang tadinya menangis itu menjawab apa yang kutanyakan..lapar kak, aku lapar sekali, lalu akupun kembali bertanya dimana orang tuamu, emang kamu tinggal di mana dek.. dia kembali (anak kecil-red) menjawab orang tuaku tidak ada, aku tinggal di daerah sini kak..
Sedih rasanya hati ini melihat wajah ayu yang begitu polos menatapku penuh harapan, akupun meraih tangan mungilnya sambil berkata..sini ikut kakak ya..tak menunggu lama akupun berjalan menggandengkan tangan mungil itu menuju suatu tempat makan.
Mungkin lapar…ia si anak ini benar-benar lapar, aku melihat dia begitu bersemangatnya melahap makanan yang disajikan di hadapannya… aku mulai berteriak di dalam hati kecilku, ya Tuhan bukankah negeri ini begitu kaya? Bukankah engkau memberikan begitu banyak kekayaan yang melimpa ruah di tanah leluhur kami ini? Tetapi kenapa masih ada yang kelaparan? Mengapa…mengapa Ya Tuhan????
Masih banyak rakyat Indonesia yang bertatih-tatih menelusuri hidup mereka dengan berbagai fenomena yang terselimuti oleh kemiskinan, begitu banyak rakyat yang melatah dan tak mampu berkata-kata karena tak berdaya menahan prahara politik dan kepentingan para elit-elit bangsa… sementara mereka yang di sana (elit bangsa-red) yang hidup penuh kemewahan, penuh kesenangan, berlimpangan harta dan kekayaan. Mereka memperkaya diri mereka dengan mengatas namakan rakyat, menggunakan kepercayaan rakyat untuk memuaskan hidup mereka, berbicara atas nama rakyat, namun mereka tidak pernah sadar bahwa apa yang mereka lakukan, omongin, lihat dan saksikan itu sangat dan amat menyiksa rakyat.
Sebenarnya mereka itu tuli, bodoh tetapi sok pintar atau memang buta? Karena mereka tidak pernah sadar apa yang terjadi dengan mereka… sebenarnya mereka anggap apa ini rakyat.. jadi sakit hati, tetapi nga boleh ngomel kata mereka, karena apa yang aku omelin itu terdengar bodoh. Nga boleh protes, karena kalau protes pasti di tangkap polisi, nga boleh dan nga boleh.. hummmm terpaksa deh menahan sakit ini walau terus sakit hingga ajal menjemputku.. terima kasih ya Penyelenggara Negara yang konon katanya pintar, karena kalian telah membuat kami (rakyat-red) menjadi seperti ini.. semoga tidak ada lagi yang menangis tersedu-sedu di emperan hanya karena menahan lapar. Semoga Tuhan melindungi kalian, agar kalian masih tetap memiliki kesempatan untuk menzdolimi kami lagi, dan semoga kalian masih tetap mencuri dengan mengatas namakan kerja, dan semoga kalian akan mendapat “LAKNAT” dari pemilik jagad ini..amin…
***
Hujan Sore Ini
Langit bersuka cita membawa pesan cinta Tuhan kpd makhluk-Nya di bumi.
Gelap perlahan hadir mengiringi gemuruh yg bersenandung mesra, melodi alam ttg sebuah nyanyian yg berjudul; hujan.
”Allah, Dialah yang mengirim angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal, lalu kamu lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila hujan itu turun mengenai hamba-hamba-Nya yang dikehendaki-Nya tiba-tiba mereka menjadi gembira.” (Ar-Ruum, 48)
Friday, March 09, 2012
Wednesday, February 22, 2012
Wednesday, February 08, 2012
SMURF PERSONALITY TEST
Which Smurf character are you most like? There’s only one way to find out
Take this Smurf Personality Test!
My result is
Monday, January 16, 2012
Jangan Menyerah
noted:
ini lagu udah agak lama sbnrnya, tp masih amat sgt cocok gw tuliskan kembali lirik nya untuk sekedar menyemangati diri. semangattt!!